--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Kemenag Parepare Pastikan Pesan Khutbah Tetap Sejuk: Suardi Ingatkan Ujian Hidup Adalah Cara Allah Meninggikan Derajat Hamba-Nya


 

Parepare, (Kemenag Parepare) - Khutbah Jumat pada 14 November 2025 di sejumlah masjid di Kota Parepare kembali hadir dengan dengan narasi pesan keagamaan yang sejuk, damai, dan mencerahkan.

Hal ini tidak terlepas dari peran aktif Kementerian Agama Kota Parepare dalam (seksi Bimbingan Masyarakat Islam) yang terus mengatur dan mengoordinasikan para mubalig agar pesan-pesan keagamaan tidak bersifat negatif, provokatif, atau memecah belah umat, melainkan memberikan pencerahan dan memperkuat persatuan.

Dalam khutbah yang dibawakan oleh Ustaz Suardi, di Masjid Terapung BJ Habibie disampaikan pesan mendalam mengenai hakikat ujian hidup yang pasti dialami oleh setiap manusia. Menurutnya, setiap cobaan yang datang bukanlah tanda ketidaksukaan Allah, melainkan bentuk kasih sayang untuk mengangkat derajat, menghapus dosa-dosa, dan menambah pahala.

Mengapa Manusia Diuji ?

Suardi menjelaskan bahwa dasar dari ujian kehidupan telah dijelaskan Allah dalam surah Al-Baqarah. Bentuk ujian itu bisa berupa rasa takut, kehilangan harta, kekurangan rezeki, bahkan ujian perasaan dan keluarga.

“Takut kehilangan harta, takut mati, kekurangan buah-buahan, dan kesempitan rezeki. Semua itu adalah bagian dari ujian untuk mengangkat derajat manusia,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa ujian para nabi jauh lebih berat dibandingkan manusia biasa. “Ujian Nabi Yusuf dengan fitnah dan kesabaran di penjara, Nabi Nuh yang menghadapi kaum yang membangkang, Nabi Luth dengan masyarakat yang durhaka, Nabi Ayyub dengan penyakit dan kehilangan yang bertubi-tubi. Kesabaran para nabi itulah yang kemudian mengantarkan mereka kepada rahmat dan kemuliaan dari Allah,”jelasnya.

Ujian tidak Hanya Berupa Kesulitan

Menurut Suardi, banyak orang menyangka bahwa ujian hanya berupa kesulitan, kemiskinan, atau kesedihan. Padahal, kekayaan, kekuasaan, dan kebahagiaan juga merupakan ujian.

“Nikmat terbesar saat manusia sedang diuji adalah nikmat iman. Tanpa iman, ujian berubah menjadi musibah. Dengan iman, ujian berubah menjadi jalan menuju kemuliaan,” tuturnya.

Ia juga mengingatkan perintah Allah dalam Al-Qur’an yang artinya “Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka”. Ayat ini menunjukkan bahwa harta, keluarga, dan segala nikmat dunia harus dijaga agar tidak membawa manusia pada kelalaian.

Peran Kemenag Parepare: Khutbah yang Damai dan Teduh

Kementerian Agama Kota Parepare menyampaikan komitmennya untuk terus memastikan para mubalig menyampaikan pesan keagamaan yang menyejukkan. Pembinaan rutin dilakukan oleh H. Hasan Basri selaku Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kota parepare agar khutbah tetap berada dalam koridor moderasi beragama dan jauh dari unsur provokatif yang bisa memecah harmoni masyarakat.

Kemenag menekankan bahwa khutbah harus menjadi sarana edukasi, bukan alat politik atau ujaran yang menimbulkan perpecahan.

Dengan materi khutbah seperti yang disampaikan Suardi, diharapkan masyarakat Parepare semakin bijak dalam menghadapi ujian hidup dan tetap menjaga keutuhan serta kerukunan antarwarga.(Abul/Wn)

Share:
Location: Cappa Galung, Kec. Bacukiki Bar., Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Indonesia

0 comments:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List