--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Penyerahan Penghargaan kepada Generasi Qurani MAN 1 Kota Parepare

 



Parepare, (Kemenag Parepare) - Dalam suasana pagi yang penuh makna dan semangat keislaman, MAN 1 Kota Parepare menyerahkan sertifikat penghargaan kepada para juara lomba pidato dan khutbah antarkelas sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional ke-10.

Upacara penyerahan penghargaan tersebut dilaksanakan di Lapangan Serbaguna MAN 1 Kota Parepare, pada Senin, 3 November 2025.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari perlombaan pidato dan khutbah yang telah digelar pada Rabu, 22 Oktober 2025, sebagai wujud nyata semangat madrasah dalam menumbuhkan keberanian berbicara di depan umum serta memperkuat budaya dakwah di kalangan pelajar. Lomba tersebut bukan sekadar ajang adu kemampuan berbicara, melainkan panggung untuk menyalurkan gagasan, mengasah karakter, dan memperkuat kepribadian santri yang berilmu, berakhlak, dan berani menyuarakan kebenaran.

Dari proses penjurian yang berlangsung ketat dan penuh semangat, lahirlah nama-nama terbaik dari dua cabang lomba tersebut. Untuk lomba khutbah, para juara adalah Ahmad Fadhil Zakaria, Maulana Ahmad Nurikhsan, dan Hasmar. Sementara itu, pada lomba pidato, pemenangnya adalah Nailul Firzana, Reski Aliyah, dan Ridha Amanda. Masing-masing dari mereka tampil menawan, menyampaikan pesan moral dan nilai-nilai Qurani dengan kata yang terukur dan suara yang bergetar penuh makna.

Pada momen penyerahan penghargaan, Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina, secara langsung menyerahkan sertifikat dan piagam penghargaan kepada para pemenang di hadapan seluruh warga madrasah. Riuh tepuk tangan dari peserta upacara menjadi iringan hangat yang menyertai langkah para juara menuju podium. Di bawah cahaya matahari pagi, wajah-wajah penuh bangga itu menjadi simbol semangat santri yang tidak hanya taat beribadah, tetapi juga piawai dalam berdakwah dan berkomunikasi.

Dalam sambutannya, Rusman Madina menyampaikan apresiasi tinggi kepada para peserta dan pemenang yang telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam bidang public speaking. Ia menegaskan bahwa lomba ini bukan hanya tentang siapa yang terbaik, tetapi tentang bagaimana setiap siswa belajar berbicara dengan santun, menyampaikan pesan dengan keyakinan, dan membentuk karakter pemimpin masa depan.

“Saya menyampaikan selamat kepada para siswa yang berhasil meraih juara. Jadikan ini langkah awal untuk terus mengasah kemampuan agar kelak benar-benar menjadi profesional di bidangnya. Keberanian berbicara yang baik adalah bekal penting bagi seorang pemimpin,”ujar Rusman Madina dengan penuh kebanggaan di hadapan para wakil kepala madrasah, guru, staf, dan peserta didik.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kegiatan semacam ini menjadi wadah bagi madrasah untuk terus membangun tradisi komunikasi Qurani di kalangan siswa. Dengan membiasakan diri berbicara di depan umum, siswa diharapkan mampu menjadi duta dakwah yang santun dan cerdas dalam menyampaikan pesan Islam yang menyejukkan.

Selain menjadi sarana kompetisi, kegiatan ini juga mempererat ukhuwah di antara siswa lintas kelas. Seluruh peserta menunjukkan semangat dan sportivitas yang tinggi, menjadikan lomba tidak sekadar ajang menang-kalah, tetapi proses pembelajaran yang memupuk keikhlasan dan kerja keras. Dari sini, madrasah berharap lahir generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga matang secara spiritual dan sosial.

Peringatan Hari Santri Nasional ke-10 di MAN 1 Kota Parepare pun meninggalkan kesan mendalam. Di balik podium, di antara kata dan kalimat yang disusun indah, tersimpan tekad kuat untuk terus menyalakan semangat santri sejati, santri yang berilmu, berakhlak, dan berani menyuarakan kebenaran dengan tutur lembut dan hati yang teduh.(Taqdir/Wn)

Share:

0 comments:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List