Parepare, (Kemenag
Parepare) – Dinas Pendidikan Kota Parepare menggelar Lomba Hafidz Qur’an yang
diikuti dengan antusias oleh 100 peserta dari berbagai SMP dan MTs di seluruh
wilayah Kota Parepare. Kegiatan ini berlangsung di Aula Dinas Pendidikan selama
dua hari (12-13 November 2025).
Lomba Hafidz Qur’an
tingkat SMP se-Kota Parepare resmi memasuki babak final pada Kamis, 13 November
2025. Dari seluruh peserta, 20 hafidz terbaik berhasil melaju ke babak final,
terdiri dari 14 peserta putra dan 6 peserta putri. Masing-masing tampil dengan
penuh penghayatan, melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan kemampuan
hafalan dan tajwid yang mengesankan.
Dewan juri pada kegiatan ini terdiri dari Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Parepare, H. Hasyim Usman; Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, H. La Jami; serta Ketua BKPRMI Kota Parepare, Hasan. Ketiganya melakukan penilaian berdasarkan aspek hafalan, ketepatan tajwid, serta adab peserta dalam membaca Al-Qur’an.
Mengusung tema “Menjadi
Generasi Qurani dengan Cinta Al-Qur’an dan Cinta Ilmu Menuju Kota Parepare
Terbaik, Sejahtera, dan Maju,” kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama untuk
membentuk generasi muda Kota Parepare yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an
dan semangat menuntut ilmu.
Kasi Pendidikan
Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Parepare, H. Hasyim Usman, menyampaikan
apresiasinya terhadap kemampuan para peserta.
“Anak-anak kita tampil
sangat luar biasa. Hafalan mereka kuat, tajwidnya terjaga, dan adab dalam
membaca Al-Qur’an juga sangat baik. Ini menunjukkan pembinaan yang berjalan
dengan baik di sekolah masing-masing,” ujarnya.
Senada dengan itu,
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, H. La Jami, menilai bahwa kegiatan ini
memiliki dampak positif terhadap pembentukan karakter peserta didik. “Lomba
hafidz seperti ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana menanamkan
kecintaan pada Al-Qur’an sejak dini,” ucapnya.
Kegiatan ini juga
menjadi simbol kuatnya sinergi antara Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama
Kota Parepare dalam mewujudkan pendidikan berkarakter, religius, dan
bermartabat.
Melalui
penyelenggaraan lomba ini, diharapkan lahir semakin banyak hafidz dan hafidzah
muda yang tidak hanya mencintai Al-Qur’an, tetapi juga menjadikannya pedoman
untuk membangun masa depan Parepare yang religius, maju, dan berakhlak
mulia.(Abul/Wn)



0 comments:
Posting Komentar