Parepare, (Kemenag Parepare) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Parepare bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare mempertegas komitmen membangun kesadaran berdemokrasi bagi generasi muda. Komitmen ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) serta Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan seluruh Madrasah Aliyah se-Kota Parepare, Kamis, 28 Agustus 2025.
Penandatanganan ini berlangsung di MAN 2 Kota Parepare dan dihadiri langsung Ketua Bawaslu Kota Parepare, Muh. Zainal Asnun, bersama anggota Fadli Azis dan Susilawati. Sementara dari pihak Kemenag Kota Parepare dihadiri Kasubbag Tata Usaha, H. Syaiful Mahsan, dan seluruh kepala Madrasah Aliyah, termasuk Rusman Madina dari MAN 1 Kota Parepare, turut menandatangani PKS.
Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Parepare menegaskan
pentingnya melahirkan generasi pemilih pemula yang kritis dan berintegritas.
“Melalui kerja sama ini, kami berharap pelajar madrasah
mampu memahami nilai demokrasi, menolak politik uang, serta terlibat aktif
dalam pengawasan partisipatif, baik di sekolah maupun di tengah masyarakat,”
ujar Zainal Asnun.
Sementara itu, H. Syaiful Mahsan menekankan bahwa pendidikan
demokrasi selaras dengan kurikulum Panca Cinta yang diusung Kemenag.
“Cinta tanah air adalah bagian dari Pancacinta. Pendidikan
politik bagi pemilih pemula merupakan wujud nyata cinta tanah air, sekaligus
menanamkan rasa bangga sebagai bangsa Indonesia,” jelasnya.
Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina, juga menyambut
baik sinergi tersebut. Menurutnya, madrasah memiliki peran strategis dalam
menyiapkan generasi yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berkarakter.
“Kami di madrasah sangat mendukung program ini. Bahkan
sebelumnya, kami telah melaksanakan kegiatan bersama Ketua dan Anggota Komisi
Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare yakni sosialisasi Pendidikan Pemilih dan
Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) di MAN 1 Kota Parepare pada
Selasa, 26 Agustus 2025. Selain itu, kami juga menyelenggarakan Pemilihan Umum
Ketua dan Wakil Ketua OSIM tahun pelajaran 2025/2026 pada Rabu, 27 Agustus
2025.
Melalui pendidikan politik yang sehat, siswa akan belajar
bagaimana menjadi pemilih yang rasional dan berintegritas, serta mampu membawa
nilai demokrasi ke dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Rusman.
Sinergitas Bawaslu dan Kemenag Parepare ini menjadi langkah
nyata menyiapkan generasi penerus yang bukan hanya cerdas secara akademis,
tetapi juga matang secara politik, beretika, dan berintegritas. Dari madrasah
di Kota Parepare, akan lahirlah pemilih pemula yang siap menjaga masa depan
demokrasi Indonesia.(Akbar/Wn)
0 comments:
Posting Komentar