Parepare, (Kemenag Parepare) - Dalam upaya menumbuhkan semangat dan jiwa kewirausahaan di kalangan peserta didik, MTs DDI Labukkang Raya Parepare menggelar kegiatan pembelajaran kewirausahaan yang dilaksanakan di salah satu ruang belajar madrasah pada Senin, 3 Oktober 2025.
Kegiatan ini
merupakan bagian dari inovasi pembelajaran praktik yang dipandu oleh Siti Nurjannah, guru mata pelajaran
Seni Budaya dan Keterampilan (SBK), selaku guru pendamping.
“Melalui
pembelajaran kewirausahaan yang inovatif ini, siswa tidak hanya dibekali teori,
tetapi juga langsung mempraktikkan cara mengidentifikasi peluang bisnis serta
mengolah produk makanan yang memiliki nilai jual,” ungkap Siti Nurjannah saat ditemui di sela
kegiatan.
Pembelajaran
dimulai dengan pengenalan konsep dasar
kewirausahaan, di mana siswa diajak memahami karakter seorang wirausaha
yang berani mengambil risiko, mampu bekerja sama, dan kreatif dalam mencari
peluang. Selanjutnya, siswa dikenalkan pada materi identifikasi peluang bisnis, termasuk tren jajanan yang
diminati masyarakat.
Bagian yang
paling menarik adalah sesi praktik
langsung pembuatan telur asin, di mana para siswa tampak antusias
mempraktikkan proses pengasinan telur bebek menggunakan media abu gosok.
Kegiatan ini menjadi pengalaman baru yang tidak hanya edukatif tetapi juga
mengasah keterampilan wirausaha.
Salah seorang
siswa, Nurdestiani Putri,
mengungkapkan rasa senangnya setelah mengikuti kegiatan tersebut.
“Saya sangat
senang bisa dapat ilmu tentang kewirausahaan. Ini pengalaman berharga, apalagi
kami bisa praktik langsung membuat telur asin,” ujarnya dengan penuh semangat.
Kepala Madrasah, Sinar, menyampaikan apresiasi dan
harapannya terhadap kegiatan ini.
“Kami berharap
melalui pembelajaran kewirausahaan ini, siswa memiliki keterampilan hidup dan
mampu menumbuhkan kreativitasnya. Hari ini mereka mungkin baru menawarkan
produk kecil, tetapi ke depan kami berharap ada yang bercita-cita menjadi
pengusaha yang akan memajukan ekonomi bangsa,” ungkapnya.
Kegiatan
kewirausahaan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam membentuk generasi
muda yang mandiri, kreatif, dan berdaya saing, sekaligus menanamkan nilai-nilai
kemandirian di lingkungan madrasah.(Rs/Wn)


0 comments:
Posting Komentar