Parepare, (Kemenag Parepare) - Dalam upaya meningkatkan efektivitas proses pembelajaran di kelas, guru MAN 1 Parepare terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan inovasi-inovasi kreatif yang mendukung ketercapaian tujuan pembelajaran.
Salah satu inovasi baru datang
dari Suriyanti, Guru Matematika MAN 1 Parepare sekaligus Instruktur Asesmen
Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) tingkat nasional tahun 2024, yang
memanfaatkan media digital Canva untuk menciptakan instrumen pembelajaran
berupa permainan ‘Crossword’ atau teka-teki silang.
Suriyanti menjelaskan bahwa dalam
proses belajar-mengajar, penting bagi seorang guru untuk mampu mengidentifikasi
kemampuan belajar siswa. Identifikasi ini menjadi dasar dalam merancang
strategi serta memilih metode dan instrumen yang tepat dalam menyampaikan
materi ajar.
Menurutnya, strategi pembelajaran
yang tepat tidak hanya membantu siswa dalam memahami materi secara lebih
mendalam, tetapi juga menumbuhkan semangat belajar yang lebih tinggi di dalam
kelas.
“Kebetulan materi saya hari ini
adalah Ukuran Pemusatan Data yaitu Mean, Median, dan Modus. Untuk meningkatkan
semangat dan pemahaman peserta didik, saya menggunakan ‘Crossword’ yang saya
buat melalui platform Canva. Ini memacu semangat mereka untuk menyelesaikan
soal-soal matematika, terutama yang berhubungan dengan materi yang sedang
dipelajari,” ungkap Suriyanti saat diwawancarai oleh tim Humas MAN 1 Parepare di
ruang Guru MAN 1 Parepare, Kamis, 8 Mei 2025.
Penggunaan Canva sebagai media
pembelajaran dinilai Suriyanti sangat efektif dan praktis. Canva, sebuah
platform desain grafis online yang populer, ternyata tidak hanya dapat
digunakan untuk keperluan desain visual, tetapi juga memiliki fitur-fitur
kreatif yang mendukung pembuatan instrumen pembelajaran seperti teka-teki
silang.
“Canva memiliki antarmuka yang
sangat user-friendly mudah digunakan bahkan bagi pemula. Saya berharap
pemanfaatan platform digital seperti ini bisa terus dikembangkan dalam
mendukung kelancaran dan efektivitas pembelajaran,” tambahnya.
Lebih jauh, Suriyanti menekankan
pentingnya bagi guru untuk terus belajar dan mengembangkan diri, baik dalam hal
materi ajar, metode penyampaian, maupun instrumen yang digunakan dalam
mengajar. Ia percaya bahwa pembelajaran yang berkualitas tidak hanya datang
dari penguasaan materi, tetapi juga dari kemampuan guru dalam mengemas materi
tersebut secara menarik dan menyenangkan bagi siswa.
Dukungan penuh juga datang dari
Kepala MAN 1 Parepare, Rusman Madina. Ia menyambut baik inisiatif dan
kreativitas para guru dalam menghadirkan inovasi pembelajaran yang adaptif
terhadap perkembangan zaman dan teknologi.
“Tentunya saya berharap kepada
teman-teman guru agar tetap selalu memberikan yang terbaik dalam pelayanan
pendidikan. Berinovasi adalah konsekuensi dari profesi kita sebagai pendidik.
Kita harus selalu mencari cara baru untuk membuat pembelajaran lebih efektif
dan menyenangkan,” ujar Rusman Madina.
Inovasi pembelajaran yang
dilakukan oleh Suriyanti menjadi salah satu contoh nyata dari semangat guru MAN
1 Parepare dalam menghadirkan proses pembelajaran yang lebih bermakna, adaptif,
dan berorientasi pada pencapaian kompetensi siswa. Ke depannya, diharapkan
semakin banyak guru yang terdorong untuk memanfaatkan teknologi dan media
digital sebagai bagian dari strategi pembelajaran mereka, demi menciptakan
suasana belajar yang inspiratif dan efektif.(Taqdir/Wn)
Semoga bisa terus mengembangkan diri dan bisa menjadi agen perubahan
BalasHapussangat menginpirasi untuk bisa lebih kreatif
BalasHapus