--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

Keseruan ‘Glorious Generation’ MAN 1 Kota Parepare, Ciptakan Kenangan Indah Jelang Perpisahan

 



Parepare, (Humas Parepare) – Suasana penuh keceriaan menyelimuti Lapangan MAN 1 Kota Parepare saat siswa kelas 12 yang menamakan dirinya Glorious Generation merayakan kebersamaan dengan bermain air dari semprotan dua mobil pemadam kebakaran Kota Parepare.

Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 24 Februari 2025 menjelang siang ini diiringi alunan musik yang membangkitkan semangat, semakin menambah euforia kebahagiaan para peserta.

Sorak kegembiraan dan tawa riang menggema di seluruh lapangan ketika air menyembur membasahi para siswa. Mereka berlarian, saling menyemprotkan air, dan menikmati momen kebersamaan yang tak terlupakan. Bagi mereka, ini bukan sekadar permainan, tetapi juga perayaan kebersamaan menjelang akhir masa sekolah.

Nama Glorious Generation yang dipilih oleh siswa kelas 12 memiliki makna yang mendalam. "Glorious" berarti mulia, cemerlang, dan penuh kejayaan, mencerminkan semangat, prestasi, serta kebersamaan yang telah mereka bangun selama tiga tahun di MAN 1 Kota Parepare.

Sebagai generasi yang berprestasi dan solid, mereka ingin meninggalkan jejak manis dengan kenangan indah sebelum melangkah ke jenjang berikutnya.

Tak hanya siswa, sejumlah guru dan pembina turut serta dalam kegembiraan ini. Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan, Bunyamina, bersama A. Akbar Wahid, Pembina OSI dan Muh. Ardi, Pembina Harian Pramuka Putra, ikut menikmati keseruan bermain air bersama para siswa. Kehadiran mereka menambah kehangatan suasana serta mempererat hubungan antara guru dan murid di luar lingkungan kelas.


Kegiatan ini menjadi momen pelepasan stres setelah melewati berbagai kesibukan akademik menjelang kelulusan. Selain sebagai ajang hiburan, kegiatan ini juga memperkuat solidaritas dan kekeluargaan di lingkungan madrasah.

"Ini adalah pengalaman luar biasa! Setelah tiga tahun bersama, bermain air seperti ini menjadi kenangan yang tak akan kami lupakan," ujar Fahmi, siswa kelas 12 IPS 2, dengan penuh semangat.

Bunyamina, selaku Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan, juga mengapresiasi kegiatan ini. “Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena memberikan kesan mendalam bagi siswa. Selain menyegarkan pikiran, momen ini juga memperkuat kebersamaan antara guru dan siswa,” ujarnya.

Dengan wajah ceria dan hati penuh kebahagiaan, para siswa mengakhiri kegiatan ini dengan kenangan indah yang akan selalu mereka ingat. Glorious Generation telah menciptakan sejarah kecil dalam perjalanan mereka di MAN 1 Kota Parepare. Semoga kebersamaan yang telah terjalin ini menjadi energi positif dalam menyongsong masa depan.(Akbar/Wn)


Share:

Kakan Kemenag Parepare Serahkan SK Penugasan kepada 15 PPPK, Tiga dari MAN 1 Parepare

 



Parepare, (Humas Parepare) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, H. Fitriadi, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan Penugasan kepada 15 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan Guru dan Penyuluh dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Senin, 24 Februari 2025.

Acara ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Nomor: B-344/Kw.21.1/KP.07.5/02/2025 tertanggal 13 Februari 2025 tentang Penyampaian Surat Keputusan Penugasan PPPK.

Dari 15 penerima SK, tiga di antaranya merupakan guru dari MAN 1 Kota Parepare, yaitu Arhan Ahksan (Guru Sosiologi), Raabiul Akbar (Guru Al-Qur'an Hadis), dan Marhaeni (Guru Sejarah Indonesia). Ketiganya hadir didampingi langsung oleh Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina, sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap tenaga pendidik di madrasah tersebut.

Dalam keterangannya, Rusman Madina menyampaikan rasa bangga atas pencapaian para guru tersebut selama bertugas di MAN 1 Kota Parepare. "Kami berharap mereka dapat memberikan kontribusi maksimal bagi kemajuan pendidikan di MAN 1 Kota Parepare dan menjadi inspirasi bagi siswa serta rekan sejawatnya," ujar Rusman Madina.

Salah satu penerima, Arhan Ahksan, mengungkapkan perasaannya setelah menerima surat keputusan penugasan yang baru. "Saya sangat senang bertugas di MAN 1 Kota Parepare, namun dengan keputusan penugasan yang baru ini, saya harus kembali ke kampung halaman. Ini tentu menjadi pengalaman berharga bagi saya," tuturnya.

ASN PPPK Guru dan Penyuluh yang sebelumnya menerima Surat Keputusan Penugasan di Kota Parepare kini menerima surat tugas baru yang mengembalikan mereka ke tempat kerja asal mereka sebelumnya. Keberadaan ASN PPPK Guru dan Penyuluh memiliki peran strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan serta pembinaan keagamaan di lingkungan madrasah dan masyarakat. Oleh karena itu, komitmen dan integritas dalam menjalankan tugas menjadi aspek krusial yang ditekankan dalam acara ini.

Acara berlangsung dengan khidmat dan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol komitmen dan kesiapan dalam mengemban amanah baru.(Akbar/Wn)


Share:

Tujuh ASN PPPK MAN 2 Kota Parepare Terima SK Penugasan

 




Parepare, (Humas Parepare) - Tujuh Aparatur Sipil Negara (ASN ( Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang selama ini bertugas di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare menerima Surat Keputusan (SK) penugasan kembali pada madrasah tempatnya mengabdi ketika masih berstatus Honorer.

Acara penyerahan oleh H. Fitriadi selaku Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare, berlangsung seremonial di Aula Kantor Kemenag Kota Parepare pada Senin, 24 Februari 2025.

Seremoni acara disaksikan langsung oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Seksi, Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Pengawas Madrasah, para Kepala Madrasah, Staf Kepegawaian Kemenag Kota Parepare, dan tentunya tujuh ASN PPPK MAN 2 Kota Parepare dimaksud. 

Selepas penyerahan, Kakan Kemenag Kota Parepare, H. Fitriadi mengungkapkan bahwa inilah aturan atau ketentuan untuk Anda ditugaskan kembali ke madrasah asal masing-masing.

"Ini bukan akhir melainkan awal untuk menjadi yang terbaik. Kebersamaan selama 1 tahun 6 bulan merupakan ikatan tali persaudaraan dan silaturahim. Segala kinerja yang baik di Kota Parepare silakan diambil untuk kemudian diamalkan di tempat tugas masing-masing," ungkap H. Fitriadi disertai terima kasih dan permohonan maaf. (Adi)

Share:

MGMP Fikih Sukses Digelar, Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan dalam Semangat Kebersamaan


Parepare, (Humas Parepare) – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Fikih tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) se-Kota Parepare sukses digelar di MTsN Kota Parepare pada Senin, 24 Februari 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Pendamping Satuan Pendidikan MTs, Sitti Mulyani; Kepala MTsN Kota Parepare yang juga merupakan Ketua KKMTs Kota Parepare, Muhammad Ridwan AR; Kepala MTs Al-Munawwarah dan Kepala MTs DDI Lil Banat, yang juga berperan sebagai Koordinator MGMP.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pendamping Satuan Pendidikan, Sitti Mulyani yang dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar MGMP dapat menjadi wadah bagi para guru untuk meningkatkan kompetensi, bertukar pengalaman, serta merumuskan strategi pembelajaran yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

“Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi para guru yang hadir dalam kegiatan ini. MGMP adalah wadah penting untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi guru dalam mengembangkan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan efektif,” ujarnya.

Sebagai Shahibul Bait sekaligus Ketua KKMTs Kota Parepare, Muhammad Ridwan AR dalam sambutannya menyatakan rasa bangga dan syukur atas terselenggaranya kegiatan ini.

 “Kehadiran para guru dari berbagai madrasah menunjukkan semangat kebersamaan dan komitmen kita dalam meningkatkan mutu pendidikan. Acara ini bukan hanya ajang berbagi ilmu, tetapi juga mempererat silaturahmi antarpendidik, sehingga kita dapat terus bersinergi dalam mencetak generasi yang unggul dan berakhlakul karimah,” ungkapnya.


Fokus utama dalam MGMP Fikih kali ini adalah persiapan Ujian Asesmen Madrasah bagi siswa kelas IX. Para peserta membahas berbagai aspek, mulai dari penyusunan kisi-kisi, pembuatan soal, bentuk soal asesmen, hingga persiapan ujian praktik. Diskusi ini bertujuan untuk memastikan asesmen berjalan sesuai standar kurikulum dan mampu mengukur pemahaman siswa secara menyeluruh.

Ketua MGMP Fikih, Sumardin, menyampaikan kesannya terkait kegiatan ini. “Melalui pertemuan ini, kita telah berdiskusi dan menyusun strategi terbaik dalam menyusun soal asesmen madrasah yang sesuai dengan kurikulum, standar kompetensi, serta karakteristik peserta didik. Kita juga telah berbagi pengalaman dan metode terbaik dalam mengevaluasi pemahaman siswa terhadap mata pelajaran Fikih,” jelasnya.

Kegiatan ini diikuti oleh lima MGMP, yaitu MGMP Fikih, Qur’an Hadis, IPS, PJOK, dan PKN. Setelah acara pembukaan, masing-masing MGMP melaksanakan musyawarah dan diskusi sesuai dengan mata pelajaran masing-masing.

Diharapkan hasil dari MGMP ini dapat diterapkan di madrasah masing-masing, sehingga berdampak positif bagi peningkatan kualitas pembelajaran di lingkungan madrasah. Dengan adanya kegiatan seperti ini, para guru semakin termotivasi untuk terus berkolaborasi dan berinovasi dalam menciptakan pembelajaran yang lebih berkualitas dan bermakna bagi peserta didik.(Mira/Wn)





Share:

Persembahan Ragam Pagelaran Upacara Terakhir Siswa Kelas XII MAN 2 Kota Parepare


 


Parepare, (Humas Parepare) - Siswa Kelas XII Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare mempersembahkan ragam pagelaran sebagai rangkaian akhir upacara terakhir digelar pada Senin, 24 Februari 2025.

Dengan memanfaatkan luas lapangan upacara, Siswa Kelas XII berjuluk 'Zeterious' 2025 tampil piawai dengan corak pakaian dan aneka nuansa budaya. 

Diawali persembahan parade bendera dipadu tarian adat nusantara, tari 'bollywood', parade puisi, dan tarian totalitas Siswa Kelas XII sebagai Penari. 

Diakhiri salam takzim kepada Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare, H. Fitriadi; Pengawas Tingkat Madrasah Aliyah; Pendidik dan Tenaga Kependidikan; beserta seluruh Siswa MAN 2 Kota Parepare. 

Sehabis persembahan ragam upacara terakhir tersebut, Koreografer sekaligus Pembina Sanggar Seni MAN 2 Kota Parepare, Lucy Pausia kepada tim redaksi mengatakan bahwa persembahan ragam pagelaran ini menyingkap makna khusus. 

"Parade bendera yang dipadu tarian adat nusantara mengungkap makna modernisasi berpadu kreasi budaya nusantara. Tari 'Bolliwood' merupakan wujud kepedulian terhadap budaya internasional. Parade puisi adalah ekspresi rasa terima kasih kepada seluruh Pendidik dan Tenaga Kependidikan MAN 2 Kota Parepare. Sedangkan tarian 'Zeterious' 2025 menggambarkan luapan totalitas 226  Siswa Kelas XII yang insya Allah tamat pada tahun 2025," kata Koreografer yang akrab disapa 'Miss' Lucy ini. Selamat dan sukses! (Adi)



Share:

Upacara Terakhir Siswa Kelas XII 'Zeterious' 2025 MAN 2 Kota Parepare

 

Parepare, (Humas Parepare) - Upacara terakhir ('last ceremony') 226 Siswa Kelas XII Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare terselenggara pada Senin, 24 Februari 2025 di lapangan upacara madrasah tersebut. 

Hadir bertindak selaku Pembina Upacara, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare, H. Fitriadi. Tampak hadir pula Pengawas Tingkat Madrasah Aliyah, Hj. Hasnani; Pendidik dan Tenaga Kependidikan; beserta ratusan Siswa Kelas X dan XI. 

Ketika sesi amanat, Kakan Kemenag Kota Parepare, H. Fitriadi menjelaskan bahwa upacara terakhir bukanlah akhir dari kelanjutan pendidikan Ananda semua. 

"Pelaksana upacara terakhir dari Siswa Kelas XII MAN 2 Kota Parepare sangat luar biasa dan mantap. Dengan begitu, ilmu, prestasi, dan iman yang telah Ananda peroleh di madrasah ini, silakan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dekatkan diri kita semua dengan ajaran agama Islam. 

Terkait usungan slogan 'Zeterious' (Generasi Z Eksternal, Solidarity, Marvelous) yang semakna dengan abadi, persaudaraan, menakjubkan/luar biasa, jalin dan rekatkanlah. Intinya, lanjutkanlah pendidikan Ananda ke perguruan tinggi agar dapat menggapai cita-cita setinggi angkasa," jelasnya sambil melepaskan balon udara. (Adi)



Share:

Kakan Kemenag Parepare Serahkan SK Penugasan kepada 15 PPPK Formasi 2023

 


Parepare, (Humas Parepare) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare menyerahkan Surat Keputusan (SK) Penugasan kepada 15 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi 2023 di Aula Kantor Kemenag Kota Parepare pada Senin, 24 Februari 2025.

Acara ini merupakan tindak lanjut Surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan Nomor: B-344/Kw.21.1/KP.07.5/02/2025 tanggal 13 Februari 2025 perihal Penyampaian Surat Keputusan Penugasan PPPK.

Seremonial penyerahan SK ini dihadiri Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Seksi, Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Pendamping Satuan Pendidikan, para Kepala KUA, para Kepala Madrasah Negeri, Staf Kantor Kemenag Kota Parepare.

Sesuai SK Penugasan, kelimabelas ASN PPPK tersebut akan dikembalikan ke daerah asal/satuan kerja di mana mereka mengabdi sebelum terangkat menjadi ASN. Dari 15 orang tersebut, 13 di antaranya ditugaskan di luar Kota Parepare sementara 2 orang tetap di Kota Parepare namun di satker lain.

Mengawali sambutannya, Kakan Kemenag, H. Fitriadi mengucapkan selamat kepada para PPPK yang telah menerima SK Penugasan dan kembali akan mengabdi di daerah asal saat mereka masih berstatus sebagai honorer.

Lebih lanjut ia mengucapkan terima kasih kepada para PPPK atas pengbdiannya di Kemenag Kota Parepare selama satu tahun enam bulan.

"Terima kasih atas pengabdian Bapak/Ibu selama satu tahun enam bulan di Kementerian Agama Kota Parepare. Tentunya banyak hal yang telah Kalian persembahkan kepada instansi, semoga apa yang didapat di Kemenag Parepare menjadi bekal di tempat tugas masing-masing nantinya," ujar H. Fitriadi.

Meski tidak lagi bertugas di Kemenag Kota Parepare, ia menyebut para ASN ini sebagai keluarga besar Kementerian Agama.

“Tidak ada alumni dan tidak ada mantan, meski kita tidak satu kantor tapi kita tetap keluarga besar Kementerian Agama. Pintu kantor terbuka 24 jam atas kehadiran Kalian,”ujar Fitriadi.

Suasana suka sekaligus haru dirasakan para ASN PPPK yang didominasi guru tersebut, di satu sisi mereka senang bisa berkumpul kembali bersama keluarga tercinta setelah terpisah karena tugas negara, namun di sisi lain tentunya keberadaan mereka di madrasah lingkup Kemenag Kota Parepare menyimpan banyak kenangan indah yang akan dikenang sepanjang hidup mereka.

Berikut ini nama-nama 15 PPPK yang menerima Surat Keputusan Penugasan:

1.       Ulfiani merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Akidah Akhlaq pada MTsN Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Akidah Akhlaq pada MIN Barru;

2.       Herana merupakan Penyuluh Agama Ahli Pertama pada KUA Kec. Bacukiki, kemudian menjabat sebagai Penyuluh Agama Ahli Pertama pada KUA Kec. Ujung;

3.       Raabiul Akbar merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Al-Qur`An Hadits pada MAN 1 Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Al-Qur`An Hadits pada MAN 3 Kota Makassar;

4.       Marhaeni merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sejarah Indonesia pada MAN 1 Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sejarah Indonesia pada MAN 2 Kota Makassar;

5.       Arhan Ahksan merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sosiologi pada MAN 1 Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sosiologi pada MAN 2 Soppeng;

6.       Husain Guru Ahli Pertama Bidang Studi Geografi pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Geografi pada MAN 4 Bone;

7.       Mardiatika Mahmud merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bimbingan Dan Konseling pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bimbingan Dan Konseling pada MTsN 1 Enrekang;

8.       Riri Ayu merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bimbingan Dan Konseling pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bimbingan Dan Konseling pada MTsN 4 Enrekang;

9.       Muh. Fahmi Idris merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bahasa Arab pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bahasa Arab pada MTsN Kota Parepare;

10.   Fifi Selvianti merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Kimia pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Kimia pada MAN Sidenreng Rappang;

11.   Usman Nurdin merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bahasa Indonesia pada MAN 2 Kota Pare Pare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Bahasa Indonesia pada MTsN 1 Sidenreng Rappang;

12.   Junaedi Sahar merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada MAN 2 Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan pada MTsN 1 Sidenreng Rappang;

13.   Nasrah Yusraeni Nur merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Seni Budaya pada MTsN Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Seni Budaya pada MAN 1 Kota Makassar;

14.   Nurfadillah merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam pada MTsN Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi Sejarah Kebudayaan Islam pada MAN Pangkajene Kepulauan; dan

15.   Sarina merupakan Guru Ahli Pertama Bidang Studi PPKN pada MTsN Kota Parepare, kemudian menjabat sebagai Guru Ahli Pertama Bidang Studi PPKN pada MTsN Pangkep.


Share:

Definition List

Unordered List