--

Menghimpun seluruh berita, tulisan, jurnal bernuansa agama yang dapat menyatukan ummat

MAN 1 Kota Parepare Gelar Sosialisasi CBT Azzahrah

Parepare, (Kemenag Parepare) - Menjelang pelaksanaan ujian semester genap tahun ajaran 2024/2025, MAN 1 Kota Parepare mengadakan sosialisasi penggunaan aplikasi CBT (Computer Based Test) Azzahrah pada Selasa, 6 Mei 2025.

Sosialisasi ini berlangsung di Ruang Guru MAN 1 Kota Parepare dan dipimpin langsung oleh Ketua Panitia Ujian Semester Genap, Nurul Mutmainnah, bersama Sekretaris Panitia, Nur Apriani.

Dalam kegiatan tersebut, Nur Apriani menjelaskan secara rinci tata cara penginputan soal oleh guru mata pelajaran serta teknis penggunaan aplikasi ujian oleh peserta didik. Salah satu fitur penting dari aplikasi ini adalah sistem pengawasan otomatis yang mencegah kecurangan. Ia menekankan bahwa siswa tidak dapat membuka dua jendela browser secara bersamaan selama ujian berlangsung. Jika hal tersebut dilakukan, maka sistem secara otomatis akan menutup aplikasi ujian.

Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina, turut memberikan komentar terkait kegiatan ini. Ia menyampaikan apresiasi kepada panitia ujian atas inisiatif dan kerja keras dalam mempersiapkan ujian berbasis android.

“Penggunaan sistem CBT merupakan langkah maju dalam menciptakan proses evaluasi yang lebih efektif, efisien, dan jujur. Saya berharap seluruh guru dan siswa dapat memahami sistem ini dengan baik agar pelaksanaan ujian berjalan lancar dan berkualitas,” ujarnya.

Ketua Panitia Ujian Semester Genap, Nurul Mutmainnah, juga menyampaikan harapannya atas pelaksanaan sosialisasi ini.

“Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, seluruh guru dapat menginput soal dengan benar dan siswa memahami teknis pelaksanaan ujian. Aplikasi ini dirancang untuk menjamin integritas ujian, dan kami akan terus memberikan pendampingan bila dibutuhkan,” ungkapnya.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan seluruh guru dan siswa memahami mekanisme pelaksanaan ujian berbasis android guna mendukung kelancaran dan integritas dalam pelaksanaan ujian semester genap di lingkungan MAN 1 Kota Parepare.(Akbar/Wn) 

Share:

Pelantikan Anggota Baru PMR Wira MAN 2 Kota Parepare




Parepare, (Kemenag Parepare) - Pengucapan ikrar menandai Pelantikan Anggota Baru Palang Merah Remaja (PMR) Wira Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare periode 2025-2026.

Pelantikan 16 anggota baru dilakukan oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala MAN 2 Kota Parepare, Hj. Darna Daming di sela-sela apel pagi yang berlangsung di halaman madrasah tersebut.

Dalam sambutannya, Plt. Kepala MAN 2 Kota Parepare berpesan kepada anggota baru PMR Wira MAN 2 Kota Parepare agar senantiasa menumbuhkembangkan jiwa patriotisme dan sukarela menolong dalam mengemban amanah serta tugas kemanusiaan.

"Hari ini Rabu, 7 Mei 2025 saya telah melantik Ananda menjadi Anggota Baru PMR Wira MAN 2 Kota Parepare periode 2025-2026. Tumbuh kembangkan jiwa patriotisme dan sukarela menolong dalam mengemban amanah serta tugas kemanusiaan.

Lebih lanjut kepada seluruh insan madrasah, mari berperan serta memberikan dukungan maupun perlindungan terhadap mereka semua yang tergabung dalam organisasi netral pengemban misi kemanusiaan ini," pesan Hj. Darna Daming sesaat setelah pelantikan. (Adi)

Share:

Guru-Guru Ashabul Kahfi Ikuti Pelatihan Pemanfaatan IT dalam Proses Pembelajaran

 

Parepare, (Kemenag Parepare) – Universitas DIPA Makassar bekerja sama dengan Yayasan Ashabul Kahfi Kota Parepare menggelar pelatihan bagi guru-guru baik tingkat Raudhatul Athfal (RA) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dengan mengusung tema “Pemanfaatan Teknologi Chat GPT dan Google Drive untuk Mendukung Pembelajaran yang Inovatif,”.

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Ashabul Kahfi pada Selasa, 6 Mei 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru-guru dalam memanfaatkan teknologi informasi (IT) dalam proses pembelajaran.

Dalam acara pembukaan hadir Koordinator Pengawas, Pengawas RA dan MI, Guru-guru RA dan MI serta Pengurus Komite Yayasan Pendidikan Ashabul Kahfi, sekaligus sebagai peserta pelatihan.

Pihak Universitas DIVA Makassar menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan penerimaan yang baik atas kunjungan mereka ke Yayasan Pendidikan Ashabul Kahfi untuk berbagi ilmu mengenai IT yaitu penggunaan Chat GPT dan Google Drive.

Korwas, Hj. Hasnani dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kasih kepada pihak Universitas DIVA Makassar yang melaksanakan pengembangan masyarakat dengan mengadakan pelatihan bekerja sama dengan Yayasan Ashabul Kahfi.


Ia mengatakan bahwa saat ini guru seharusnya memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran karena hal tersebut merupakan salah satu program prioritas Kementerian Agama.

Ungkapan terima kasih juga disampaikan Ketua Yayasan Ashabul Kahfi, Hj. Hasniar Agus. “Terima kasih kepada pihak Universitas DIPA Makassar yang telah mengadakan kerja sama. Ini merupakan bagian dari program yang dimiliki Yayasan Pendidikan Ashabul Kahfi yaitu peningkatan mutu dan kualitas guru,”ujarnya.  

Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah penandatanganan MoU dan Implementation Agreement (IA) antara Universitas Dipa Makassar dan Yayasan Ashabul Kahfi yang menandai dimulainya sinergi berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Penandatanganan ini turut diabadikan dalam foto bersama antara Ketua Yayasan Ashabul Kahfi, Kasubag Data Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNDIPA dan Kasubag Pengembangan Pembelajaran Mandiri menambah kesan resmi dan bermakna dalam kegiatan ini.

Pelatihan dimulai dengan pretest untuk mengukur pemahaman awal para guru peserta terhadap materi pelatihan. Antusiasme tampak jelas dari semangat para peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.

Kegiatan PkM ini tidak hanya berjalan dengan tertib, tetapi juga diwarnai energi positif dari para peserta. Pelatihan yang difokuskan pada pemanfaatan Chat GPT dan Google Drive ini menjadi titik awal transformasi digital dalam metode mengajar guru-guru Yayasan Ashabul Kahfi.

Kolaborasi luar biasa ini menunjukkan komitmen kuat kedua institusi dalam mencetak generasi pendidik yang melek teknologi dan siap menghadapi era abad 21.

Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Salah satu guru MI Khadijah Mahbub sangat bersyukur mengikuti kegiatan tersebut karena ini sangat membantu dalam mengajar.(Ismail/Wn)

 

Share:

Pramuka Al-Anshar MAN 1 Parepare Gelar Rapat Persiapan Kemah Gabungan

Parepare, (Kemenag Parepare) – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kerja sama antarpelajar, Pramuka Al-Anshar mengadakan rapat persiapan kegiatan Kemah Gabungan yang akan dilaksanakan di MAN 1 Parepare pada tanggal 16–17 Mei 2025.

Rapat ini berlangsung di Pekarangan Hutan Belajar MAN 1 Parepare pada Senin sore, 6 Mei 2025. Hadir Pembina Harian Putra, Muhammad Ardi S, Pengurus Ambalan Al-Anshar, serta perwakilan dari berbagai pangkalan sekolah di Kota Parepare, termasuk SMK Negeri 2, SMA Negeri 2, SMA Negeri 4, SMP Negeri 1, dan MTs Negeri Parepare.

Kegiatan Kemah Gabungan bertujuan untuk membangun semangat kolaborasi dan memperkuat jaringan antarpelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SMP/MTs hingga SMA/MA dan SMK.

Muhammad Ardi S. menyampaikan bahwa kegiatan ini akan melibatkan seluruh pelajar yang mendapat izin dan rekomendasi dari pangkalan masing-masing.

Kepala MAN 1 Parepare, Rusman Madina, menyambut baik rencana kegiatan ini dan menyatakan dukungannya. Ia menekankan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler seperti kemah gabungan dalam membentuk karakter dan keterampilan sosial siswa, selama tidak mengganggu proses pembelajaran reguler.

Dengan adanya kegiatan kemah gabungan ini, diharapkan dapat tercipta sinergi positif antarpelajar di Kota Parepare, serta memperkuat peran pramuka dalam membentuk generasi muda yang berkarakter dan berintegritas.(Taqdir/Wn)

Share:

OSIM dan SPM Gelar Khatam Al-Qur’an dan Doa untuk Almarhum H. Maddi bin La Nakka



Parepare, (Kemenag Parepare) - Suasana hening dan khidmat menyelimuti lapangan MAN 1 Kota Parepare saat seluruh warga madrasah mengikuti kegiatan tadarus bersama yang dirangkaikan dengan khatam Al-Qur’an pada Selasa pagi, 6 Mei 2025.

Kegiatan ini digagas oleh Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) bekerja sama dengan Siswa Pecinta Mushollah (SPM), sebagai bentuk penghormatan dan doa untuk almarhum H. Maddi bin La Nakka, ayahanda dari Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina.

Acara dimulai pukul 07.30 Wita dan diikuti secara antusias oleh seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan. Dengan pembagian juz secara bergiliran, para peserta berhasil menyelesaikan bacaan 30 juz Al-Qur’an dalam satu waktu. Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh guru bidang keagamaan, memohonkan ampunan dan tempat terbaik di sisi Allah Swt bagi almarhum.

Dalam sambutannya, Pembina OSIM, Riska Ayu, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya rutinitas pembiasaan tadarus, melainkan juga wujud solidaritas dan empati dari seluruh warga madrasah terhadap pimpinan yang sedang berduka.

“Semoga melalui khatam Al-Qur’an ini, almarhum mendapatkan pahala dan menjadi sumber kekuatan iman dan ukhuwah di antara kita,” tuturnya.

Kepala MAN 1 Kota Parepare, Rusman Madina, tak mampu menyembunyikan rasa haru dan syukurnya atas inisiatif kegiatan ini.

“Saya sangat terharu dan berterima kasih atas perhatian luar biasa dari OSIM, SPM, para guru, dan seluruh siswa. Semoga amal baik hari ini menjadi pahala bagi kita semua dan menjadi bukti kuatnya ikatan kekeluargaan di MAN 1 Parepare,” ungkapnya penuh haru.

Sementara itu, Pembina SPM, Muhammad Nasir, turut mengapresiasi semangat siswa dalam kegiatan ini. “Ini adalah bentuk nyata pembinaan karakter siswa: tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki empati dan kepedulian sosial yang tinggi. Semoga menjadi inspirasi untuk kegiatan serupa ke depannya,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, OSIM dan SPM berharap semangat mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an semakin tumbuh subur di lingkungan madrasah. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana menanamkan nilai-nilai spiritual dan solidaritas dalam kehidupan sehari-hari siswa.(Akbar/Wn)

Share:

Muslim Karate Club MTsN Parepare Raih 4 Medali Emas di Kejuaraan Karate Tingkat Sulsel

 


Parepare, (Kemenag Parepare) - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Kota Parepare kembali menorehkan prestasi gemilang, kali ini di bidang olahraga Karate.

Dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Institut Karate-Do Indonesia (Inkai) Sulawesi Selatan yang berlangsung pada tanggal 3-4 Mei 2025 di Kabupaten Maros, siswa-siswi MTsN Parepare berhasil mengukir sejarah dengan meraih empat medali emas dan satu medali perak.

Adapun siswa yang berhasil meraih medali emas pada kategori Kata Perorangan adalah Ainun A. Landung, Lutfiana Ihwan, Lailatul Dzikriyah Khirani, dan Farah Nisa Mardiayah. Sementara itu, Aireen Queen Rimayanti turut menambah perolehan prestasi madrasah dengan meraih medali perak. Keberhasilan ini menjadi bukti kerja keras serta latihan intensif yang telah dijalani oleh para siswa dalam menghadapi kompetisi ini.

Khayardin, Pembina sekaligus Pelatih Inkai MKC MTsN Parepare yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Madrasah Bidang Sarpras, turut mendampingi siswa selama kejuaraan berlangsung. Dalam pernyataannya, Khayardin menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian para siswa. Ia berharap bahwa prestasi ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkembang dan meningkatkan kemampuan di ajang kompetisi berikutnya.

Keberhasilan Muslim Karate Club MTsN Parepare ini tidak terlepas dari dukungan madrasah yang selalu memberikan ruang bagi siswa dalam mengembangkan minat dan bakat mereka di bidang olahraga. Program latihan yang terstruktur dan pembinaan yang berkelanjutan telah membawa siswa-siswi MTsN Parepare menjadi atlet yang berprestasi dan mampu bersaing di tingkat provinsi.

Para siswa yang meraih medali juga mengungkapkan rasa bangga dan syukur atas hasil yang mereka capai. Mereka berharap kemenangan ini dapat menjadi batu loncatan untuk mengikuti kompetisi yang lebih tinggi dan membawa nama madrasah ke tingkat nasional. Semangat dan kerja keras mereka menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya untuk berani berkompetisi dan mengasah keterampilan mereka.

Dengan pencapaian ini, MTsN Parepare semakin memperkuat reputasinya sebagai madrasah yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik tetapi juga dalam prestasi non-akademik. Diharapkan kesuksesan ini terus berlanjut dan memberikan motivasi bagi seluruh siswa untuk selalu berusaha mencapai yang terbaik dalam setiap bidang yang mereka tekuni.

Kepala MTsN Parepare, Muhammad Ridwan AR menyampaikan rasa syukur dan bangga atas prestasi yang diraih siswa MTsN Parepare pada kejuaraan Karate berskala provinsi ini. “Terima kasih kepada Bapak Khayardin sebagai pembina dan pelatih Inkai MKC MTsN Parepare atas prestasi ini, semoga pada kejuaraan selanjutnya mampu meningkatkan prestasi bidang Karate,”pungkasnya.

Kepada para siswa peraih juara, ia mengucapkan terima kasih atas usaha dan kerja kerasnya sehingga bisa mengharumkan nama madrasah di kejuaraan karate tingkat provinsi Sulsel. Ia berharap semoga prestasi ini bisa dipertahanan dan bahkan ditingkatkan pada kompetisi yang akan datang.(Murid/Wn)

Share:

Pemeriksaan Penyakit Tidak Menular di MAN 1 Parepare

 


Parepare, (Kemenag Parepare) - Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pencegahan terhadap Penyakit Tidak Menular (PTM), Puskesmas Lauleng mengadakan pemeriksaan kesehatan di MAN 1 Parepare pada Senin, 5 Mei 2025.

Pemeriksaan yang berlangsung di Ruang Tamu MAN 1 Parepare ini dihadiri oleh tim medis dari Puskesmas Lauleng yang terdiri dari Nur Sari, Ismaniar, Indah Wati, dan Andi Arisandi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin Puskesmas Lauleng yang dilaksanakan setiap tiga bulan sekali di wilayah kerjanya. Pemeriksaan PTM yang difokuskan kali ini meliputi deteksi dini terhadap penyakit gula darah, asam urat, dan tekanan darah.

Proses pemeriksaan diawali dengan pengukuran berat badan dan tinggi badan, dilanjutkan dengan pemeriksaan tekanan darah, pengukuran lingkar perut, serta pengambilan sampel darah untuk mengetahui kadar gula darah dan asam urat.

Menurut Nur Sari, salah satu petugas dari Puskesmas Lauleng, program ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap penyakit yang tidak menular namun berisiko tinggi jika tidak ditangani sedini mungkin. “Tujuan kami lakukan ini adalah untuk mendeteksi dini penyakit Bapak/Ibu, jika ditemukan akan direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Nur Sari saat diwawancarai.

Kehadiran tim Puskesmas Lauleng disambut baik oleh Kepala MAN 1 Parepare, Rusman Madina, serta para guru dan pegawai yang terlihat antusias mengikuti pemeriksaan. Mereka tampak mengantre dengan tertib demi memastikan kondisi kesehatan masing-masing.

Rusman Madina menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Puskesmas Lauleng yang telah memfasilitasi pemeriksaan kesehatan tanpa biaya di lingkungan sekolah. “Kehadiran pihak Puskesmas Lauleng sangat membantu kami di kalangan MAN 1, karena ini memberikan kemudahan bagi kami untuk mengecek kesehatan tanpa harus meninggalkan tempat kerja, itupun secara gratis,” tutur Rusman.

Ia juga berharap agar kerja sama yang telah terjalin dapat terus berlanjut secara konsisten demi menjaga kesehatan tenaga pendidik dan staf sekolah.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat, khususnya para pendidik dan tenaga pendidik MAN 1 Parepare, semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan rutin memeriksakan kondisi tubuh, terlebih terhadap penyakit tidak menular yang sering kali tidak menunjukkan gejala di tahap awal.

Program ini menjadi bukti nyata komitmen Puskesmas Lauleng dalam mendukung kesehatan masyarakat melalui langkah-langkah preventif dan edukatif yang terus digalakkan secara berkesinambungan.(Taqdir/Wn)

Share:

Definition List

Unordered List