Kegiatan ini diikuti oleh sembilan Madrasah Aliyah se-Kota Parepare dengan moda pelaksanaan daring (online).
Pada hari pertama asesmen, Senin, 4 Agustus 2025, Tim Monitoring dari Seksi Penmad mengunjungi MA Al-Munawwarah dan MAN 1 Parepare.
Berdasarkan pemantauan pada ANBK tahun ini, MA Al-Munawwarah mengikutsertakan sebanyak 37 siswa dalam 3 sesi, serta MAN 1 Kota Parepare dengan jumlah peserta 45 siswa, juga dilaksanakan dalam 3 sesi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Parepare, H. Syaiful Mahsan, menyampaikan bahwa kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memastikan seluruh tahapan asesmen berjalan lancar sesuai prosedur, serta memberikan dukungan teknis dan motivasi kepada madrasah yang melaksanakan ANBK.
“Asesmen Nasional merupakan salah satu instrumen penting untuk memetakan mutu pendidikan di satuan pendidikan. Oleh karena itu, kami terus melakukan pemantauan guna memastikan pelaksanaan ANBK di madrasah berjalan dengan lancar, tertib, dan sesuai juknis yang berlaku,” ungkap H. Syaiful Mahsan.
Dalam pelaksanaan utama ANBK ini, siswa mengerjakan tiga subtes, yakni:
1. Subtes 1: Latihan, sebagai sarana pengenalan antarmuka dan teknis pengerjaan asesmen.
2. Subtes 2: Literasi Membaca, untuk mengukur kemampuan siswa dalam memahami bacaan.
3. Subtes 3: Survei Karakter, yang bertujuan memetakan nilai-nilai karakter peserta didik.
Seluruh proses asesmen dilakukan secara daring dan diawasi langsung oleh proktor serta teknisi dari masing-masing satuan pendidikan. Aktivasi ujian pun mengikuti prosedur resmi sesuai Petunjuk Teknis (Juknis) ANBK 2025.
Kemenag Kota Parepare memberikan apresiasi kepada seluruh madrasah yang telah menunjukkan kesiapan teknis dan administratif dalam menyukseskan pelaksanaan ANBK tahun ini. Diharapkan hasil asesmen dapat menjadi data penting dalam pengambilan kebijakan untuk peningkatan mutu pendidikan madrasah ke depan.(AN/Wn)
0 comments:
Posting Komentar